Siang Ini Wakil Rektor I UIM Jalani Sidang Promosi Doktor

Lainnya

SURABAYA – Jajaran civitas akademika Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan patut berbangga, pasalnya salah seorang pimpinannya yaitu Supandi akan segera menyandang gelar Doktor, terbukti proses sidang promosi doktornya sudah digelar siang ini di kampus Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya. (7/11/2017).

Berdasarkan rilis informasi tim Humas UIM Pamekasan, sidang promosi doktor tersebut akan dimulai pukul 14.00 hingga pukul 16.00 WIB, pada sidang terbuka itu Supandi mempresentasikan Desetasinya yang berjudul Model Pengembangan Masyarakat Melalui Penguatan Pendidikan Islam (Studi KebijKn Pemerintah Tentang Gerakan Pembangunan Masyarakat Islam di Pamekasan).

Saat dimintai konfirmsi menjelang sidang terbukanya, Supandi mengaku senang karena sudah bisa menuntaskan studi Doktornya tepat waktu, hal itu menurutnya tidak lepas dari dorongan dan dukungan semua pihak, terutama para civitas akademika UIM.

“Alhamdulilah, saya sangat bersyukur karena perjuangan ini sudah hampir finis, terimakasih banyak kepada semua pihak terutama para civitas akademika UIM yang selama ini telah memberikan motivasi dan support kepada kami”. ujarnya.

Atas keberhasilan tersebut, para civitas akademika UIM juga turut mengucaplan selamat dan sukses, bahkan ucapan itu disampaikan langsung oleh Rektor UIM Ahmad M.Pd, pihaknya menyampaikan ucapan selamat itu dengan penuh bangga.

“Selamat kepada Bapak Supandi, atas diraihnya gear doktor Bidang Pendidikan Agama Islam Universitas Negeri Sunan Ampel Surabaya, Semoga menjadi inspirasi bagi kita semua dalam meningkatkan tata kelola kelembagaan dam khazanah ilmu pengetahuan di kampus kita Universitas Islam Madura”. ungkapnya.

Sekedear diketahui, dalam ujian terbuka promosi doktor  itu, sejumlah pimpinan dan dosen UIM turut hadir menyaksikan persitiwa bersejarah tersebut. mulai dari pimpinan Universitas, pimpinan Fakultas, hingga ketua dan kepala berepa Unit dan lembaga di lingkungan UIM Pamekasan. (*)


Reporter     : Soheh

Editor          : Ahmad

Rilis Data   : Tim Humas