PAMEKASAN,uim.ac.id – Fakultas Ekonomi Universitas Islam Madura (UIM) menggelar yudisium untuk melepas 41 mahasiswa yang berhasil menyelesaikan studinya dan dinyatakan lulus dengan gelar sarjana. Acara yudisium ini berlangsung penuh khidmat di Aula Al Fatah UIM dengan dihadiri oleh Dekan Fakultas Ekonomi, Ketua Program studi, dosen, turut hadir pula para wali mahasiswa yang diyudisium.
Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Islam Madura, Ach. Baihaki, SE.,M.Sc, dalam sambutan yang penuh ekspresif menyampaikan apresiasi atas perjuangan para mahasiswa yang berhasil menyelesaikan studi mereka meski menghadapi berbagai tantangan.
“Kalian adalah bukti nyata bahwa kesabaran, kerja keras, dan doa bisa membawa kalian pada keberhasilan. Kami bangga dengan prestasi kalian, dan kami harap ilmu yang kalian dapatkan akan berguna bagi masyarakat,” ucap Baihaki
Selain memberikan sambutan, Dekan juga menyampaikan harapannya kepada para lulusan untuk dapat menjaga nama baik almamater di dunia kerja serta di masyarakat. Ia berharap para lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Islam Madura dapat memberikan kontribusi positif dengan ilmu yang telah mereka pelajari selama menempuh pendidikan.
“Ingatlah selalu, bahwa ilmu itu harus dibagikan, dan jangan pernah berhenti belajar meski sudah menyandang gelar sarjana,” tambahnya.
Acara yudisium ini juga mengumumkan mahasiswa terbaik, yang diraih oleh Ila Riskiyah dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi yaitu 3,55. Prestasi ini merupakan buah kerja keras yang bersangkutan, tentu menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berusaha dan mengembangkan potensi diri. Dekan Fakultas Ekonomi turut memberikan selamat kepada Ila Riskiyah atas pencapaiannya yang luar biasa, serta berharap prestasi tersebut bisa terus menjadi contoh bagi mahasiswa lainnya.
Yudisium Fakultas Ekonomi Universitas Islam Madura berlangsung dengan penuh rasa syukur dan haru dari para mahasiswa dan wali mereka. Dengan melepas 41 mahasiswa tersebut, Fakultas Ekonomi Universitas Islam Madura berharap lulusan-lulusan ini mampu membawa perubahan positif dan berkontribusi untuk kemajuan bangsa. Inilah yang disebut bahwa yudisium ini tidak hanya sekadar perayaan atas keberhasilan tapi juga momen pengharapan. (Ila)