Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan menggelar kegiatan Go Green dengan penanaman 1.000 pohon Rabu (25/1). Kegiatan itu terselenggara berkat kerja sama Fakultas Pertanian UIM dengan dinas lingkungan hidup (DLH).
Tidak hanya itu, acara juga didukung oleh KPH Madura, dinas tanaman pangan holtikulturan dan perkebunan, Forkopimka Kecamatan Kota Pamekasan, SMPN 7, MA, dan MTs Miftahul Ulum Bettet, serta Pemerintah Desa Bettet.
Dekan Fakultas Pertanian UIM Kustiawati Ningsih, M.P menjelaskan, ada tiga jenis pohon yang ditanam, yakni mahoni, nangka, dan sirsak. Tujuannya, menciptakan lingkungan hijau di area kampus UIM. ”Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut agar dapat meningkatkan kesadaran masyarakat yang berwawasan lingkungan,” ujarnya.
Rektor UIM Ahmad Asir menambahkan, pihaknya tidak hanya melakukan penanaman pohon. Tetapi juga melakukan pembibitan mangrove di daerah pesisir yang bekerja sama dengan LMDH Sabuk Hijau, Desa Lembung, Kecamatan Pademawu. ”Target kami bisa tersedia 10 ribu bibit mangrove untuk ditanam di sepanjang pantai Pamekasan,” tegasnya.
Kepala DLH Pamekasan Amin Jabir memaparkan bahwa kegiatan penanaman pohon ini bukan kali pertama digelar bersama UIM dalam rangka penciptaan kampus hijau. Ini merupakan tahun kedua DLH melakukan kemitraan dengan UIM.
”Kami berharap kegiatan ini tidak hanya berhenti di sini. Sebab, bagaimanapun penanaman pohon merupakan salah satu indikator perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup,” jelasnya
sumber: radar madura
