Jargon bahwa Universitas Islam Madura merupakan perguruan tinggi yang berbasis Ahlussunnah wal Jmaah an-Nahdliyah ternyata bukan isapan jempol belaka, terbukti UIM selalu menjadi bagian dalam setiap kegiatan NU di Pamekasan. salah satunya dibuktikan dalam kegiatan Konfrensi Cabang NU yang digelar selaam dua hari (26-27/2) baru-baru ini di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Kebun Baru palengaan.
Dalam kegiatan itu, UIM secara khusus menurunkan tim dari mahasiswa dan dosen, menjadi relawan kegatan lima tahunan tersebut, tim tersebut dibagi dalam beberapa kelompok diantaranya, tim kesehatan, tm Pramuka dan tim akaomudasi.
“ini membuktikan bahwa UIM adalah perguruan tinggi yang ada di bawah naungan pesantren dan NU” uangkap Ahmad Asir Rektor UIM di sela-sela kegiatan Konfercab.
Menurutnya, dalam kegiatan Konfercab tersebut, dirinya bersama tim hadir sebagai bagian dari keluarga besar NU, bukan sebagai tamu. karena diakunya, UIM adalah keluarga b esar NU yang akan tetap mengawal arah dan perjuangan NU khusunya di Pamekasan.
Dirinya berharap, ke depan UIM dan NU terus bersinergi untuk memajukan pedidikan yang tengajh dipimpinnya, termasuk memajukan NU itu sendiri. (yon)