PAMEKASAN – Sebagai perguruan Tinggi berbasis Pesantren, sudah selayaknya Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan menyambut positif momentum Hari Santri Nasional (HSN), sehingga, identitas kepesantrenan terus melekat dalam citra kampus Hijau UIM.
Penegsan itu disampaikan oleh Wakil Rektor III UIM H. Abd. Haris, menurutnya tahun ini UIM kembali akan menggelar peringatan HSN sebagai bentuk partispasi aktif terhadap moment bersejatah tersebut.
“jelas kita akan kembali menggelar peringatan Hari santri. ini sebuah keharusan karena kampus kita merupakan kampus berbasis Pesantren dan didirikan oleh tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama”. ucapanya saat dikonfimasi di runag kerjanya, Selasa sore (3/10/2017).
Pelaksanaan Peringatan HSN tahun ini, kata Haris akan dimulai dengan pergelaran lomba-lomba, hal itu untuk menmabha semarak pelaksanaan moent Resolusi Jihad tersebut. menurutnya, lomba-lomba yang akan digelar nantinya disesuaikan dengan karakter UIM sebagai kampus islam dan berbasis pesantren.
“untuk lomba-lomba dalam memerioahkan HSN ini, kita fokus pada lomba yang bernafaskan islam, seperti lomaba MTQ, solawat dan lain-lain”. ucapnya.
Selain itu, pihaknya juga berencana untuk menggelar kegiatan “UIM Bersolawat, hal itu sebagai puncak dari rangkaian peringatan HSN. menurut rencana, pihak UIM nantinya akan bekerja sama dengan Jamaah Pemuda Bersolawat dari Pondok Pesantren Karang Durin.
Namun demikian, piohaknya masih akan melakukan koordinasi dengan pihak Yayasan, jika nantinya Yayasan merestui, maka kegiatan tersebut akan digeklar secara meriah di kampus UIM. “selain upacara, kita berencana akan menggelar UIM bersolawat yang nantinya akn dihadiri oleh ribuan jamaah, dari unsur dosen, karyawan, masyarakat serta jamaah solawat”. Pungkasnya. (*)
Reporter : Abel
Editor : Ahmad
