PAMEKASAN, uim.ac.id – Salah seorang dosen Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan Endang Tri Wahyurini mendapatkan kepercayaan dari Organization for Industry, Spiritual, Culture and Advancement (OISCA)-Jepang untuk menjadi anggota team Pemetaan Mangrove di wilayah Madura.
Kegiatan pengelolaan mangrove di wilayah Madura tersebut dilakukan sebagai upaya pelestarian dan pengelolaan budidaya mangrove di wilayah tersebut. halt u diperkuat dengan dilaksanakannya Kerjasama antara pihak pemerintah, kelompok masyarakat dan NGO OISCA serta beberapa elemin lainnya.
“kemarin saya bersama OISCA melakukan pemetaan mangrove. Saya di minta menjadi team pemetaan oleh OISCA tahun ini, dengan kapasitas sebagai peneliti dan dosen Pertanian UIM Pamekasan”. katanya kepada reporter uim.ac.id
Sebelumnya, Bupati Pamekasan Badrut Tamam pada hari Selasa 17 Juni kemarin juga berkesempatan bertemu dengan team dari Kementerian dan OISCA, pihak Pemkab sangat mendunkung langkah tersebut demi terpeliharanya pohon mangrove di Madura khususnya di Pamekasan.
Pada tahun ini menurut Endang, OISCA focus melakukan pemetaan mangrove untuk kawasan Pamekasan dan Sumenep. Dalam kegiatan pemetaan tersebut, team mengukur luasan wilayah tanam serta potensinya untuk menjaga ekosistem pantai. “semoga setelah adanya pemetaan ini penanaman dan pengelolaan mangrove di Madura semakin baik dan berkembang”. pungkasnya
Untuk diketahui, Organization for Industry, Spiritual, Culture and Advancement (OISCA) merupakan Lembaga Swadaya masyarakat asal Jepang, organisasi ini bergerak pada peningkatan sumber daya manusia di bidang sosial budaya, lingkungan hidup, dan di bidang pendidikan. (ham/die)
