SURABAYA, uim.ac.id – Untuk meringankan beban para korban gempa dan tsunami di Palu, Donggala dan sekitarnya, Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan hari mengirim bantuan ke daerah tersebut.
Bantuan yang dikirim berupa obat-obatan, selimut, handuk, sejadah, mukena dan beberapa jenis bantuan lainnya. Seluruh paket bantuan itu diserahkan kepada tim Kementerian Perhubungan melalui ASDP Surabaya yang di dalamnya ada tim Aksi Reaksi Cepat (ARC).
Koordinator tim Peduli Palu UIM Septiana Kurnia Sari menuturkan bantuan yang dikirim saat ini merupakan jenis barang yang memamg sangat dibutuhkan di lokasi bencana, sehingga pihaknya memprioritaskan pada barang-barang tersebut.
“Bantuan yang sangat mendesak dan belum terpenuhi adalah obat-obatan dan selimut, untuk itu UIM menggalang dana yang hasilnya seluruhnya kami belikan obat-obatan serta barang lainya”. Tuturnya.
Pihaknya mengaku masih akan terus melakukan penggalangan bersama sejumlah mahasiswa UIM, untuk itu pihaknya sangat mengharap uluran tangan dari masyarakat khususnya di Pamekasan demi meringankan beban para korban di Sulawesi Tengah tersebut.
Sementara itu, Rektor UIM Ahmad, M.Pd saat dikonfirmasi reporter uim.ac.id mengaku senang atas gerakan para tim perduli Palu, pihaknya berjanji akan ikut mensupport gerakan sosial tersebut agar bisa membantu para korban.
“terimaksih kepada tim, insya Allah akan kita dukung terus sehingga banyak bantuan yang nantinya bisa kita kirim ke daerah Sulawesi Tengah tersebut”. Pungkasnya. (*)
Reporter : Hasiruddin
Editor : Ahmad
